Friday, November 09, 2012

Cara sukses Tokoh inspiratif pendiri COFEE TOFFE

Hari kamis tanggal 8 November ada suatu acara dengan judul SOSOK di kompas TV. Sebelumnya saya tidak pernah melihat acara tersebut. Secara kebetulan malam kamis nya melihat di iklan facebook bahwa akan ada tayangan kisah sukses pendiri Coffe toffe, Dan langsung saya niatkan untuk melihat nya. Dan Alhamdulillah saya bisa melihat acara tersebut.

Tayangan ini dikemas menarik. Tidak hanya sebuah dialog atau percakapan saja. Namun di kemas dengan reka adegan ulang sebagaimana yang dialami oleh tokoh yang menjadi sosok inspirasi. Benar benar seakan akan REAL. Ya! memang REAL sesuai pengalaman pribadi tokoh tersebut.



Nampak pertama kali seorang mahasiswa informatika yang sedang mengajukan proposal. Tidak tahu pasti apa isi dari proposal tersebut, namun keluar dialog berikutnya dari dosen. bahwa beliau tidak suka atau menolak proposal tersebut dengan alasan nilai dari mahasiswa tersebut pas pasan, carilah bahan yang mudah sehingga memudahkan ia. Kalau sudah dibegitukan siapa saja pasti nyalinya akan menciut.


Scene berganti di dalam rumah. Ia berbicara kepada ayahnya mengatakan akan berbisnis. Sempat ayahnya menolak. Orang tuanya mengatakan yang intinya disuruh untuk konsen dengan kuliahnya. Mau jadi apa nanti bila tidak lulus lulus. dan tiba tiba ayahnya membolehkan dan tidak tau mengapa tokoh sosok ini cuti kuliah selama 1 tahun untuk pindah ke saudaranya di Australi untuk belajar di sana. Enak sekali ya punya saudara di Australia. he he he.


*Satu kata yang membuat saya tertegun, bila punya ide langsung action saja. langsung gerak.

Tetapi pada kenyataan nya tidak semudah yang orang lain alamin.

Baik lanjut kecerita.

Kemudian, saya langsung cerita ke intinya saja ya. Karena bisa panjang dan menjenuhkan bagi teman teman.

Lalu Odi (tokoh dalam acara SOSOK), memasang iklan di koran. Untuk mencari SUPPLIER kopi. Ide ini cukup cemerlang guna mencari SUPPLIER. Supplier sangat penting untuk memulai bisnis. Kita jika memualai bisnis butuh supplier. Yang menyediakan bahan yang akan kita jual atau nanti di olah lagi.

Odi mulai membuka usahanya dengan membuka lapak kopi dijalan jalan. Sempat berhasil membuka beberapa lapak dengan beberapa pegawai.


Terlihat seorang laki laki yang menawarkan sesuatu, yang nampaknya menguntungkan. Sangat menggiurkan bagi siapa saja yang mendengarnya. Karena sangat marak nya penipuan yang tidak bertanggung jawab.

*ini penting bagi siapa saja jika ada yang menawari untuk investasi yang menawarkan keuntungan melipat ganda, jangan sampai tergiut dan percaya begitu saja. Baik itu teman ataupun saudara bahkan orang yang tidak anda kenal. Den berhati hatilah bila ber relasi/ kerja sama dengan orang lian.

 Posisi sulit seorang pengusaha ialah saat saat seperti ini. Kena tipu, uang dibawa pergi orang. Dan kita tidak mampu membayar gaji pegawai. Akhirnya banyak yang resign atau keluar.

*Pegawai/ karyawan itu tidak peduli dengan kita mengapa kita tidak bisa membayar mereka. Mereka tidak peduli kesulitan kita. Jadi berhati hati dalam memanage keuangan usaha anda.

Beruntung Odi masih ada seorang pegawai yang masih bertahan. Ia bersedia bekerja kepada Odi tanpa dibayar selama setahun pun.

Inilah asset yang paling berharga dimiliki Odi. Beruntung bagi seseorang memilikinya. Ketika perusahaan dalam keadaan terpuruk tetapi masih ada seorang yang bertahan setia kepda kita.

itulah yang membuat Odi semangat.

Tidak diceriakan bahwa Odi waktu itu sudah menikah. Tetapi sangat jelas terlihat bahwa istrinya benar benar berperan dalam kesuksesanya. Istrinya yamg memberi dukungan moril. Ketika keadaan sulit pun istrinya tetap setia kepadanya. Terlihat pada percakapan saat Odi mengatakan kepada nya akan menggadaikan mobil dan emas mas kawin mereka. Istrinya  tidak menolak dengan emosi dan egoisme. Istrina tidak langung membolehkannya tetapi meyakinkan kembali suaminya kembali untuk benar benar mantap dengan keputusannya. Dan mengatakan agar janji tidak akan gagal lagi.

Suatu kata dari suaminya, justru karena itu saya tidak akan main main. Dan ia yakin jika pasti akan berhasil.
Keputusan tersebut sangat drastis. Satu satunya jalan untuk mendapatkan uang/modal kembali.
Saat adegan ini sangat mendebarkan, yang lebih mendebarkan lagi setelah diketahui ternyata lembaga tempat pegadaian tersebut seorang renternir atau lintah darat.

Singkat cerita Odi membuka toko coffe yang ia namai Coffe Toffe. Awal pembukaan sudah sukses dan banyak yang berminat dengan coffe dari coffe toffe. bahkan sampai meng ekspansi atau membuka cabang hingga puluhan di kota kota besar. Dengan begitu otomatis hutang nya kepada rentenir terbayar sudah.

*kesimpulan terakhir, bahwa kesuksesan seorang laki laki pasti disampingnya ada 2 perempuan. Ibu dan Istri. Istri nya yang mensupport dan memberi dukungan moril.


Sekian kutipan dari tayangan SOSOK tanggal 8 november di kompas TV. Benar benar mengisnpirasi.


*gagal bukan akhir dari segalanya. kegagalan adalah media untuk belajar.

 Pesan terakhir di akhir acara tersebut.
Love, Passin, & Anthusiasme, 

No comments: